Jumat, 02 September 2011

Polri Harus Segera Lacak SMS Nunun ke Adang

Sabtu,03/09/2011

Jakarta - Pengakuan Adang Daradjatun bahwa istrinya Nunun Nurbaetie mengirimkan SMS lebaran bisa menjadi petunjuk pelacakan. Tim dari Mabes Polri diminta tidak sungkan bergerak dan harus segera menangkap Nunun. SMS bisa jadi petunjuk lokasi persembunyian Nunun.

"SMS Nunun ke Adang sudah bisa dijadikan media untuk melacak jejak Nunun. Bisa dilakukan pelacakan melalui sinyal HP dan ini kan sudah sering dilakukan Polri untuk melacak para pelaku kriminal," kata peneliti Masyarakat Transparansi Indonesia (MTI) Jamil Mubarok saat dihubungi detikcom, Sabtu (3/9/2011).

Saat ini, lanjut Jamil, tanggung jawab perburuan Nunun juga ada di tangan Polri. Tersangka KPK dalam kasus suap dalam pemilihan DGS BI itu sudah masuk dalam daftar DPO Interpol.

"Interpol sudah bisa melacak keberadaan Nunun, sudah pasti punya alat itu. Dan kewenangan penuh saat ini berada di tangan Polri untuk membawa pulang Nunun," terang Jamil.

Adang mengaku menerima SMS ucapan lebaran dari Nunun. Pada Rabu (31/8) lalu, Adang mengaku dikirimi SMS yang berisi ucapan minal aidzin wal faidzin.

Sebelumnya terkait keberadaan Nunun, KPK menduga Nunun berada di Thailand dan dijaga sejumlah pria bersenjata. "Ada informasi seperti itu, dia dikawal. Tapi kita belum tahu persis. Tidak jelas siapa, militer atau bukan," tutur Ketua KPK Busyro Muqoddas, Senin (25/7) lalu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar